Jombang, 24 September 2025 – Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Ar Ruhul Jadid telah menuntaskan pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) untuk siswa kelas V pada tanggal 22–23 September 2025. Kegiatan asesmen yang merupakan program evaluasi nasional dari Kementerian Pendidikan ini berjalan tertib dan lancar di laboratorium komputer sekolah.
Fokus pada Literasi, Numerasi, dan Karakter
ANBK diselenggarakan bukan sebagai pengganti Ujian Nasional (UN), melainkan sebagai evaluasi untuk memotret mutu pendidikan secara menyeluruh, mencakup input, proses, dan output pembelajaran di sekolah.
Asesmen ini diikuti oleh siswa-siswi kelas V yang terpilih sebagai sampel, dengan instrumen utama:
Asesmen Kompetensi Minimum (AKM): Mengukur kemampuan Literasi Membaca dan Numerasi.
Survei Karakter: Mengukur profil pelajar Pancasila.
Survei Lingkungan Belajar: Mengukur kualitas proses pembelajaran dan iklim sekolah.
Selama dua hari pelaksanaan, siswa-siswi SDIT Ar Ruhul Jadid menunjukkan kesiapan yang baik, mengikuti setiap sesi dengan antusias dan disiplin sesuai protokol yang ditetapkan.
Kesiapan Teknis dan Dukungan Penuh Sekolah Adab
Kepala SDIT Ar Ruhul Jadid, Dra. Eti Purbaningtijas, menyampaikan apresiasi atas kelancaran pelaksanaan ANBK tahun ini.
"Kami mengucapkan 'Selamat Menempuh Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK)' kepada seluruh peserta. Alhamdulillah, berkat kesiapan sarana prasarana yang memadai, mulai dari perangkat komputer hingga jaringan internet, pelaksanaan asesmen dapat diselesaikan dengan sukses tanpa kendala teknis yang berarti," ujar beliau.
Ibu Eti Purbaningtijas juga menambahkan bahwa ANBK adalah momentum penting bagi sekolah untuk mendapatkan data akurat guna perbaikan mutu. Hal ini sejalan dengan visi sekolah untuk mencetak generasi yang Sholeh, Mandiri, dan Berprestasi.
Hasil ANBK sebagai Peta Jalan Peningkatan Mutu
Hasil dari ANBK ini akan menjadi bahan evaluasi yang sangat berharga bagi SDIT Ar Ruhul Jadid untuk memetakan capaian pembelajaran siswa dan mengidentifikasi aspek-aspek yang perlu ditingkatkan, terutama dalam hal literasi dan numerasi.
Diharapkan, data yang diperoleh dari asesmen ini dapat menjadi pijakan bagi guru dan manajemen sekolah dalam merancang strategi pembelajaran yang lebih efektif dan relevan di masa mendatang, demi memastikan setiap siswa dapat berkembang secara optimal.
0 Comments